24.6 C
Sintang
Kamis, 21 November 2024

Warga Tempunak Meninggal Dunia Usai Berusaha Selamatkan Anak dari Kobaran Api

Baca juga

Sejam kemudian, sekitar pukul 21.00 malam terdengar teriakan warga rumah Pendiamin terbakar.

“Korban langsung berlari menuju rumah korban yang pada saat itu api sedang menyala membesar membakar rumah korban,” kata Kapolsek.

Pendiamin menerobos masuk ke dalam rumah yang terbakar melalui pintu depan untuk menyelamatkan kedua anaknya.

Baca juga: Polri dan Warga Serta Busera Melakukan Kerja Bakti di Sepanjang Jalur Sungai

Setelah berhasil masuk ke dalam rumah, Pendimin terperangkap dalam kobaran api.

“Korban masuk ke dalam rumah melalui pintu depan dengan tujuan ingin menyelamatkan ke 2 anak korban yang masih tertidur akan tetapi korban terperangkap api dan tidak bisa menyelamatkan diri. Sedangkan kedua anak korban selamat karena terlebih dahulu sudah keluar dari dalam rumah melalui pintu belakang rumah,” ujar Kapolsek.

Menurut Kapolsek, rumah yang terbajar terbuat dari kayu dengan luas 6 M X 8 M dan api membakar rumah korban sekira sekitar 10 Menit. Api berhasil dipadamkan oleh warga dengan alat manual dan warga menemukan Korban telah meninggal dunia hangus terbakar ditemukan di depan pintu kamar.

“Kerugian materil diperkirakan sekitar 30 Juta. Julida, anak korban mengalami luka bakar pada pipi sebelah kanan, kedua tangan, dan kedua kaki. Satu orang meninggal dunia,” ungkap Kapolsek. (*)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
Berita Terbaru

Polsek Dedai dan Stakeholder Melakukan Luncing Gugus Tugas Polri

Dedai - Forkopimcam Kecamatan Dedai dan unsur terkait, mengikuti Launching Gugus Tugas Polri dalam rangka mendukung ketahanan pangan Secara...
spot_img

Berita Serupa

spot_img