Sintang – Polres Sintang melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan dengan sandi Zebra Kapuas 2024 di halaman Mapolres Sintang, Senin (14/10) Pagi.
Apel itu sendiri dipimpin langsung oleh Kapolres Sintang AKBP I Nyoman Budi Artawan dan dihadiri oleh sejumlah kalangan dari Forkopimda Sintang hingga pejabat utama Polres Sintang dan Personel TNI-Polri.
Kapolres Sintang dalam sambutannya mengatakan operasi Zebra Kapuas 2024 akan dilaksanakan selama 14 hari kedepan, dimulai dari tanggal 14 Oktober hingga 27 Oktober mendatang.
Menurut Kapolres Sintang operasi zebra akan memiliki 2 tujuan yakni menurunkan angka kecelakaan serta fatalitas korban kecelekaan serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
Baca juga: Kapolres Sintang Serah Terimakan Jabatan Wakapolres dan Kapolsek Kelam Permai
Hal ini ia sampaikan pasalnya setiap tahun menurut data Kepolisian terdapat peningkatan yang cukup signifikan terhadap jumlah kendaraan bermotor.
Peningkatan yang signifikan pada jumlah kendaraan itu sendiri tidak berimbang dengan kesadaran masyarakat akan tertib berlalu lintas sehingga dikhawatirkan dapat menjadi salah satu faktor dalam peningkatan angka kecelakaan di wilayah Kabupaten Sintang.
“Dari data Kepolisian untuk Kalbar sendiri terdapat 1160 kejadian laka lantas yang diantaranya 393 korban meninggal dunia, 560 luka berat dan 893 luka ringan,” kata Nyoman.
“Total kerugian materil mencapai angka kurang lebih 5,9 milyar Rupiah,” sambungnya.
Kapolres menekankan jumlah tersebut harus menjadi perhatian seluruh pihak tidak hanya bagi masyarakat melainkan seluruh unsur terkait.
“Tentunya keberhasilan operasi zebra Kapuas ini sangat bergantung pada kesiapan dan sinergi serta kerjasama seluruh pihak,” pungkas Nyoman. (*)
