Sintang – Guna memastikan stabilitas harga sekaligus ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat menjelang Bulan Suci Ramadhan 1443 H, Kapolres Sintang AKBP Tommy Ferdian bersama Disperindagkop Kabupaten Sintang melakukan sidak ke sejumlah toko sembako, Rabu 23/3 Sore.
Dalam pengecekan tersebut Kapolres Sintang mengunjungi beberapa lokasi seperti intan market, holiday mart dan sejenisnya.
Adapun AKBP Tommy mengungkapkan bahwa dalam menjamin kestabilan harga dan ketersediaan pasokan bahan kebutuhan pokok masyarakat khususnya di wilayah Kabupaten Sintang, pihaknya akan melakukan survey secara berkala.
Baca juga: Personel Polres Sintang Ikuti Pengecekan Kesehatan Secara Berkala
“Sidak ini kita lakukan untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan ataupun kenaikan harga yang sangat signifikan terhadap komoditi tertentu mulai dari menjelang Bulan Suci Ramadhan hingga nantinya menyambut perayaan Idul Fitri mendatang,” ujar Tommy.
“Beberapa yang saat ini masih menjadi problema adalah pasokan minyak goreng di Kabupaten Sintang, beberapa toko yang kami kunjungi stoknya bahkan kosong dan beberapa toko juga ada yang menerapkan pembatasan jumlah pembelian supaya yang lain kebagian maka dari itu bisa kita perhatikan kelangkaan masih terjadi dimana-mana sehingga ini akan kita telusuri lebih lanjut,” tambahnya.
Lebih lanjut AKBP Tommy juga memerintahkan jajarannya dari polres hingga polsek agar dapat memastikan ketersediaan minyak goreng serta komoditi lainnya guna memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya menjelang Ramadhan.
Kapolres Sintang berharap para distributor tidak berbuat curang dalam hal ini menaikan harga kebutuhan pokok yang signifikan sehingga apabila ditemukan hal-hal yang mengarah kepada tindak pidana maka akan diproses.
“Anggota polres maupun polsek sudah saya perintahkan untuk melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap kebutuhan masyarakat dan anggota juga sudah saya pesan jika dalam prosesnya ada kenaikan yang signifikan atau penimbunan terhadap komoditi tertentu yang dalam hal ini salah satunya minyak adalah goreng maka silahkan dilakukan penelusuran,” tegasnya.
“Berdasarkan informasi sementara Disperindagkop dalam beberapa hari kedepan jika tidak terdapat halangan nantinya akan datang pasokan minyak goreng kemasan ekonomis untuk jumlah pastinya kita belum mengetahui, sedangkan untuk saat ini memang hampir rata-rata minyak goreng yang tersisa di toko-toko adalah kemasan premium,” ungkap Tommy.
Hal yang sama juga disampaikan oleh pemilik Holiday Mart, dimana dirinya mengungkapkan bahwa dalam beberapa hari terakhir belum mendapatkan pasokan minyak goreng kemasan ekonomis sehingga yang tersisa saat ini hanya minyak goreng kemasan premium dengan harga kisaran 120 ribuan keatas per botolnya. (*)