Nanga Merakai – Banjir bandang yang sempat menerjang Kecamatan Ketungau Tengah beberapa waktu lalu membawa dampak yang cukup memprihatinkan, setidaknya terdapat ratusan rumah warga dan fasilitas umum yang terdampak dan bahkan beberapa dintaranya juga mengalami kerusakan, Senin (5/9).
Sebagai bentuk kepedulian atas musibah yang dialami oleh warganya, kembali Kapolsek Ketungau Tengah Iptu Hadi Sutikno bersama dengan personil menyalurkan sejumlah bantuan sembako kepada korban banjir yang ada di Desa Kayu Dujung.
Tak hanya itu saja, Polsek Ketungau Tengah juga menginisiasi kegiatan pengobatan umum yang juga dibantu oleh pihak puskesmas.
Baca juga: Rakor Antisipasi Bencana Alam, Wakapolres Sintang Ingatkan Semua Pihak Untuk Waspada
Kegiatan pengobatan ini digelar lantaran pada saat pengecekan ke wilayah terdampak yakni Desa Kayu Dujung, Kapolsek Ketungau Tengah menerima laporan terkait kondisi masyarakat yang pada saat itu beberapa diantaranya mulai mengalami gejala sakit seperti gatal-gatal, demam dan sebagainya.
“Awalnya saat pengecekan ke Desa Kayu Dujung kemarin kami menanyakan situasi terkini sehabis banjir, dari sanalah kami dapati informasi warga yang mulai mengalami gejala sakit yakni setelah kita cek langsung bervariasi gejalanya seperti demam, gatal-gatal dan lain-lain sehingga kita berinisiatif untuk menggelar kegiatan pengobatan umum berkerjama dengan pihak puskesmas.
Masih dengan Kapolsek Ketungau Tengah terkait situasi terkini pasca banjir bandang di Desa Kayu Dujung, dirinya menerangkan bahwa saat ini untuk perkembangan debit air sudah berangsur-angsur mulai surut.
“Untuk situasi terkini setelah dilakukan monitoring oleh personil Polsek, debit air khususnya desa Kayu Dujung dan sekitarnya sudah berangsur surut tapi kita juga masih akan menetapkan status siaga bencana karena melihat frekuensi hujan dan informasi BMKG kita khawatir adanya banjir susulan,” tutur Hadi.
Usai menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat terdampak banjir bandang di Desa Kayu Dujung, Kapolsek juga pengecekan dalam insiden tanah longsor di Dusun Ulak Desa Mungguk Lawang.
Dalam insiden tanah longsor Kapolsek Ketungau Tengah memaparkan bahwa tidak ditemukan adanya korban jiwa ataupun kerusakan materil pada rumah warga tapi disisi lain beberapa kebun warga juga tertimpa timbunan tanah longsor. (*)