Sintang – Kabagops Polres Sintang Kompol Aang Permana mewakili Kapolres Sintang menghadiri deklarasi pemilu damai lintas etnis di gedung Pancasila Sintang. Rabu 25/10.
Deklarasi tersebut di inisiasi oleh organisasi masyarakat dengan peserta dari berbagai lintas etnis, dan dihadiri Wakil Bupati, Ketua KPU dan dari Bawaslu berbagai perwakilan dari berbagai suku juga serta mahasiswa tampak menghadiri deklarasi tersebut.
Seluruh peserta juga menandatangani deklarasi damai yang berisikan 5 poin yakni, menjaga keutuhan negara Kesatuan Republik Indonesia, yang berdasarkan Pancasila dan undang-Undang dasar 1945. Mensukseskan pemilu tahun 2024 yang bermartabat berintegritas, jujur adil, aman, damai, dan demokratis. Tunduk dan patuh pada peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di negara kesatuan Republik Indonesia. Menolak segala bentuk penyebaran hoax, ujaran kebencian, money politik, politisasi agama dan etnis. Dan bertoleransi terhadap segala bentuk perbedaan golongan etnis dan agama sebagai kultur bangsa Indonesia demi mewujudkan kemanan dan kerukunan di Kabupaten Sintang.
Usai penandatangan dekalarasi damai tersebut, dilakukanlah dialog dengan narasumber Kodim 1205/Stg, Polres Sintang, Ketua KPU dan Bawaslu Sintang.
Kabagops Polres Sintang menjawab pertanyaan dari pembawa acara mengatakan “Saat ini Polres Sintang sedang mengadakan Operasi Mantap Brata dalam rangka Pengamanan Pemilu tahun 2023/2024 yang dimulai dari tanggal 19 Oktober 2023 dialksanakan selama 222 hari diawali dengan gelar pasukan, dengan berkaca pada pemilu 2019 di pemilu 2024 ini terdapat perubahan seperti penambahan jumlah partai politik, di tahun 2019 jumlah parpol sebanyak 14 sedangkan di 2024 menjadi 14 parpol, selain itu juga terjadi penambahan dijumlah TPS sebanyak 92 TPS dan perubahan regulasi. Perubahan – perubahan inilah menjadi perhatian kita sebagai antisipasi tingkat kerawanan yang akan menjadi fokus dalam pengamanan operasi. Saat ini sedang berlangsung tahap pendaftaran capres dan cawapres. Polres Sintang sudah mempersiapkan strategi dengan didukung oleh TNI dan Pemerintah Daerah, KPU dan Bawaslu, baik Strategi sebelum pelaksanaan pemilu melalui kegiatan cooling system dengan menggandeng para tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk berperanserta aktif menciptakan pemilu yang aman dan damai. Saat ini kita juga mendorong upaya pelaksanaan deklarasi damai seperti yang kita laksanakan hari ini. Bagaimana tahapan pra pemilu bisa berjalan damai sehingga pada saat pelaksanaan intinya Polri dapat fokus pada pengamanan Kampanye, TPS dan Logistik. Setelah itu barulah fokus kita kepada strategi pasca pemilu, residu biasanya masih akan terasa pasca pemilu maka dari itu kita salah satunya akan melakukan patrol siber, counter opini dimedia sosial yang mana kita ketahui diera digital ini masyarakat kita rentan dengan Namanya “post trust” suatu berita tdiak dilihat dulu kebenarannya tapi lebih mengedepankan emosional sehingga nilai suatu berita yang dikatakan benar itu tdiak dianggap sehingga ini juga menjadi tantangan di pemilu 2024.”
“Harapan kita seluruh rangkaian pemilu 2024 dapat berjalan aman dan lancar dengan kolaborasi dan sinergitas oleh seluruh pihak sehingga kondusifitas Kab. Sintang khususnya dapat terjaga”. Tutup Kabag Ops Kompol Aang Permana.