Banjir Menerpa Sintang, Personel Polsek Bantu Evakuasi

0
522

Ambalau – Cuaca buruk dalma minggu ini berujung pada banjir disejumlah titik. Anggota jajaran Polres Sintang pun tak segan-segan turun tangan membantu warga terdampak.

Jum’at (10/7/2020) sekitar jam 17.30 wib air Sungai Kayan dan Sungai Tebidah di Desa Nanga Tebidah Kecamatan Kayan Hulu meluap naik. Personil Polsek Kayan Hulu dengan sigal langsung melakukan pengecekan ke bantaran sungai.

“Tebidah sudah diguyur hujan 4 (empat) malam berturut – turut, Kondisi air sekarang diperkirakan sekitar 5 sampai 10 meter dari bibir sungai,“ lapor Kapolsek Kayan Hulu Iptu Sutrisno, Sabtu (11/7/2020) pagi. “Untuk rumah-rumah yang ada pada radius 100 meter dari bibir sungai banyak yang terendam dengan kedalaman bervariasi antara 3 samapi 7 meter, sudah melebihi atap rumah,” tambahnya.

Dalam pantau Polsek Kayan Hulu terdapat sekitar 2.000 buah di sekitar pusat Kecamatan yang terendam banjir. Dari Kecamatan Serawai dilaporkan sedikitnya 8 desa yang terkena banjir.

“Sore kemarin, di Dermaga Serawai, ketinggian air mencapai 3 meter. Saat ini sudah banyak pedagang yang memindahkan barangnya ketempat yang lebih aman. Sejumlah personil kita sudah turun di lapangan membantu proses evakuasi barang warga dan ada yang door to door system untuk memberikan pertolongan kepada keluarga lansia, janda dan anak-anak,” kata Kapolsek Serawai, Iptu M. Rasyid,Sabtu (11/7/2020). “Kita himbaukan kepada warga khususnya yang tinggal di bantaran sungai untuk menyiapkan alat bantu keselamatan diri seperti perahu, pelampung, juga perahu karet yang terisi angina,” terangnya lagi.

Di Kecamatan Ambalau, Sabtu (11/7/2020) pagi-pagi Bripda Bobby Susanto sudah membantu pengendara motor yang mengalami kemacetan akibat terjebak banjir di Desa Nanga Kemangai. Tampak terlihat ada beberapa warga yang mencoba melewati banjir dengan kendaraan bermotor namun mengalami mogok akibat kemacetan mesin terendam air.

“Intensitas hujan masih cukup tinggi di Kecamatan Ambalau, namun apabila dilihat kondisi air sungai saat ini sudah mulai surut dibandingkan dengan keadaan kemarin, hari ini air sudah mengalami penurunan 1 – 2 meter. Namun di beberapa titik ruas jalan masih terendam air,” kata Bripda Bobby.

“Kami tetap menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada karena apabila hujan terus mengguyur daerah di hulu sungai maka tidak menutup kemungkinanan air Sungai Melawi akan meluap kembali,” ungkapnya lagi.

Di Kayan Hilir, Bhabinkamtibmas Polsek Kayan Hilir Brigpol Joko Utomo, membantu warganya mengerjakan parit di Desa Mentunai. Hal ini ia lakukan untuk meringankan pekerjaan warga desa binaannya tersebut.

“Apabila tidak di buat aliran air seperti parit di depan rumah maka dengan kondisi yang setiap hari hujan seperti sekarang ini, sewaktu-waktu airnya akan mengenangi halaman rumah bahkan bisa saja air masuk ke rumah penduduk,” ujar Brigpol Joko.

“Saya himbaukna kepada warga untuk mulai berhati-hati terhadap air sungai dan musim hujan ini, selain pekarangan juga dihimbaukan agar warga tetap menjaga kesehatan diri dan keluarganya, karna musim hujan bisa menjadikan kesehatan kita semua rentan,” lanjutnya.

Di Ketungau Hilir, Brigpol Ilman, personil jajaran Polsek Ketungau Hilir datang menyambangi warga untuk memberikan himbauan mengenai kewaspadaan terhadap banjir.

“Apabila cuaca hujan dan atau angin kencang agar menghindari atau kurangi aktivitas di luar, berkendara di jalan melakukan perjalanan lewat air,” pesan Brigpol Ilman. (hps)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here